Menginap model glamping saat ini memang tengah menjadi hits di kalangan wisatawan yang ingin bermalam dengan suasana camping. Bagi masyarakat perkotaan yang biasa melihat kemacetan dan polusi, glamping bisa menjadi pilihan yang pas. Mungkin belum banyak yang belum tahu apa itu glamping. Glamping merupakan singkatan dari glamorous camping. Glamping sebuah cara untuk menikmati suasana alam seutuhnya tanpa mengorbankan kenyamanan dan kemewahan dalam hal akomodasi. Glamping bisa berupa menginap di tenda besar, rumah pohon, pondokan ramah lingkungan, kubah atau tipe akomodasi unik lainnya.
Jika Anda sedang berlibur di Bandung, ada beberapa lokasi glamping yang direkomendasikan, salah satunya Glamping Lakeside Rancabali. Bagi Anda yang gemar dengan tempat bernuansa alami, wisata ini cocok untuk kamu kunjungi bersama keluarga atau pun dengan rekan-rekan lainnya.
Pesona Nuansa Alam di Glamping Lakeside Rancabali
Glamping Lakeside Rancabali adalah tempat wisata yang bernuansa alam. Di sekitar area ini dikelilingi oleh pemandangan perkebunan teh hijau yang sangat luar biasa indahnya. Tempat wisata ini sangat cocok dijadikan tempat untuk mengisi waktu liburan Anda bersama keluarga, sahabat, pasangan atau pun sanak saudara lainnya. Glamping Lakeside ini merupakan tempat wisata yang populer dengan keindahan pemandangan dan kesejukan udaranya.
Ternyata hal tersebut bisa memberikan daya tarik sendiri terhadap para wisatawan untuk menarik minat berlibur ke tempat ini. Di sini kamu bisa menikmati betapa indahnya pemandangan yang ada di area wisata. Selain menikmati keindahannya, Anda dan keluarga atau pun teman-teman lainnya bisa menikmati berbagai macam menu makanan yang enak dan lezat ketika disantap.
Lokasi
Akomodasi ini beralamat di Jalan Ciwidey, Situ Patenggang KM 39, Patenggang, Rancabali, Bandung. Sesuai namanya, suguhan utama tempat yang satu ini adalah penginapan yang sekilas mirip tenda untuk camping. Tenda-tenda tersebut kebanyakan berwarna putih dan dibuat semi-permanen sehingga dapat dibongkar pasang. Terbuat dari bahan double waterproof yang disangga dengan konstruksi tiang besi, tenda-tenda ini berdiri kokoh di tepi Situ Patenggang dan dikelilingi hamparan perkebunan teh yang hijau.
Objek Wisata Sekitar
Berbicara mengenai objek wisata di sekitar Glamping Lakeside Rancabali, di sini tersedia banyak sekali objek yang bisa Anda kunjungi. Berbagai macam kegiatan pun bisa Anda lakukan di wahana ini. Misal seperti berfoto, bermain, membuat video vlog atau pun hanya sekedar menikmati pemandangan disekitar wahana pun bisa.
Berikut objek wisata yang bisa menemani untuk menghabiskan waktu liburan Anda:
- Kawah Rengganis
- Teras Bintang
- Taman Angsa
- Taman Pakis
- Jembatan Pinisi
- Perahu Keliling Situ Patenggang
- Mandi Lumpur Belerang
- Batu Cinta.
Harga Tiket Masuk
Masing-masing objek yang ada di area Glamping Lakeside Rancabali ini mempunyai harga tiket yang berbeda-beda, tergantung dari objek apa yang akan Anda kunjungi.
Berikut daftar harga tiket dari pertama masuk area sampai objek yang ada di dalam area:
| OBJEK | HARGA |
|---|---|
| Tiket Masuk (Umum) | Rp 20.000 |
| Kano | Rp 20.000 |
| Perahu | Rp 25.000 |
| Kawah Rengganis | Rp 20.000 |
| Mandi Lumpur | Rp 10.000 |
| Batu Cinta | Rp 10.000 |
| Tea Plantation | Rp 15.000 |
| Patenggang Lakeside | Rp 20.000 |
| Jembatan Danau | Rp 15.000 |
| Jembatan Pinisi | Rp 15.000 |
| Taman Kelinci | Rp 15.000 |
| Taman Angsa | Rp 15.000 |
| Teras Bintang | Rp 20.000 |
Selain itu, berikut tarif parkir di sini:
- Motor: Rp5.000
- Mobil: Rp15.000
- Bus: Rp25.000
Tarif Menginap
Apabila hendak tidur di Lakeside Tent Resort, tamu harus mengeluarkan biaya mulai Rp1.568.000 per malam di hari biasa. Berbeda jika Anda ke sana pada weekend karena tarif penginapan akan naik menjadi Rp1.803.000 – Rp1.881.600 per malam.
Sedangkan tarif di Family Ten Resort dipatok mulai Rp2.016.000 per malam, dan tarif inap di dome camping ground merupakan yang paling murah, yaitu mulai Rp840 ribuan per malam. Anda dapat menikmati 8 unit kamar Family Adventure dengan kapasitas 2 – 5 orang.
Menurut pihak pengelola, bagi mereka yang hendak bermalam di tempat ini, disarankan untuk melakukan reservasi jauh-jauh hari atau tiga bulan sebelum liburan. Karena jika tidak memesan terlebih dahulu, biasanya tenda sudah dipesan oleh orang.
